Pasangan SAH Siap Membawa Universitas Hamzanwadi Menuju Kampus No. 1 di NTB

    Pasangan SAH Siap Membawa Universitas Hamzanwadi Menuju Kampus No. 1 di NTB

    Lombok Timur NTB - Pasangan No. 1, Abdussalam Khaer, Eks Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Hamzanwadi dan Haerul Paridi, Eks Ketua HMPS Statistika, optimis dalam memenangkan kontestasi politik dan demokrasi di salah satu kampus sentral yang ada di Lombok Timur, yaitu Universitas Hamzanwadi. Dengan membawa visi dan misi yang konstruktif dan jargon kemenangan; Solutif, Adaptif, dan Harmonis (SAH), pasangan ini bertekad membawa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Hamzanwadi menjadi eksekutor yang memiliki taring di masa kepemimpinannya nanti. 

    "Universitas Hamzanwadi adalah kampus terbesar di Lombok Timur. Maka, sudah seharusnya BEM menjadikan dirinya sebagai badan yang menjadi pionir dan representasi dari setiap gerakan mahasiswa di Lombok Timur, " ujar Abdussalam Khaer selaku Calon Presiden Mahasiswa.

    Dalam misinya, pasangan 'SAH' akan merealisasikan janji politiknya yang tertuang dalam misi tersebut. Ini bukan hanya sekedar janji. Ini adalah komitmen kebersamaan dan tekad untuk memajukan Universitas Hamzanwadi. 

    "Dalam mewujudkan visi dan misi kami, kami ingin menjadi fasilitator bagi setiap organisasi mahasiswa yang eksis di kampus. Untuk itu dalam visi kami terdapat Runding Ormawa yang tentunya bertujuan untuk mengakomodir organisasi mahasiswa dalam berkerja sama membangun kampus, " lanjut Salam.

    Mereka juga ingin merekonstruksi konstitusi BEM yang terkesan bersifat sentralisasi menuju desentralisasi. 

    "Konstitusi kita hari ini masih bersifat sentralisasi. Akibatnya, pengaruhnya tidak sampai ke setiap fakultas dan prodi. Maka, keberadaan kontitusi yang bersifat menyeluruh sangat dibutuhkan. Ini akan kami usahakan kedepannya" tutup Abdussalam. 

    Di sisi lain, Haerul Paridi selaku Calon Wakil Presiden Mahasiswa yang mentereng di Fakultas Teknik Universitas Hamzanwadi juga memegang tekad yang kuat pula dalam menjadikan BEM sebagai penyalur aspirasi mahasiswa.

    "Kami akan menyediakan pojok lingkup literasi. Kami ingin agar kebutuhan mahasiswa terjamin. Maka, BEM harus hadir di tengah-tengah mahasiswa sebagai penerima aspirasi yang berpihak pada mahasiswa, " ucap Paridi. 

    "Pasangan SAH juga, akan melakukan gebrakan digitalisasi yang berbasis pada budaya santri. Ini membutuhkan kerjasama yang solid antar setiap elemen mahasiswa. Kekuatan pertama untuk menunjang tujuan tersebut adalah mengupayakan terjalinnya tali-temali persaudaraan yang kuat dan koheren antara mahasiswa", pungkasnya.

    Gebrakan-gebrakan ini tentunya untuk mengawal Universitas Hamzanwadi sebagai kampus No. 1 di Nusa Tenggara Barat. (Adb) 

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Polresta Mataram Dukung Program Ketahanan...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Pasangan SAH Siap Membawa Universitas Hamzanwadi Menuju Kampus No. 1 di NTB
    Polresta Mataram Dukung Program Ketahanan Pangan, Ikuti Rapat Anev Mabes Polri
    Hendri Kampai: Saat Politisi Terjebak Janji Politik
    Polsek Moyo Hilir Bersama Damkar Dan Masyarakat Berjibaku Padamkan Kebakaran di Desa Olat Rawa